Pangan adalah kebutuhan setiap manusia setiap bangsa dan negara Persoalan pangan tidak hanya berkaitan dengan teknis produksi atau produksi dan produktivitas melainkan mempunyai aspek yang jauh lebih luas Pangan juga terkait dengan budaya masyarakat spiritualitas perdagangan lokal maupun antarnegara bahkan terkait dengan politik kebangsaan Oleh karena itu memahami persoalan pangan harus dilakukan secara menyeluruh dan memerlukan suatu landasan filosofis yang terkait dengan ideologi kebangsaan Sebagai bangsa yang majemuk dengan latar belakang budaya suku agama dan spiritualitas serta keunikan komunitas yang beragam maka diperlukan suatu landasan ideologis yang dapat mempersatukan keberagaman sehingga menjadi kekuatan dan ketahanan bangsa Pancasila sebagai landasan ideologi nasional semestinya menjadi landasan yang juga harus digunakan di dalam merumuskan setiap kebijakan negara termasuk di dalam mencukupi kebutuhan pangan bagi setiap warga bangsa Landasan ideologis ini sangat penting agar pendekatan dan pemahaman atas pangan tidak hanya bertumpu pada angka produksi dan produktivitas atau keuntungan ekonomis semata melainkan harus mampu memenuhi setiap aspek ideologis kebangsaan yang pada akhirnya harus menjadikan kebijakan pangan sebagai landasan menuju bangsa yang berkeadilan sosial Buku ini mencoba menyajikan pemikiran bagaimana bangsa Indonesia sebagai suatu kesatuan harus mengembangkan ideologi pangan nasional yang menjadi rujukan bagi setiap kebijakan yang dibuat untuk menyediakan pangan bagi warga bangsa Pangan adalah kebutuhan setiap manusia, setiap bangsa, dan negara. Persoalan pangan tidak hanya berkaitan dengan teknis produksi, atau produksi dan produktivitas, melainkan mempunyai aspek yang jauh lebih luas. Pangan juga terkait dengan budaya masyarakat, spiritualitas, perdagangan lokal maupun antarnegara, bahkan terkait dengan politik kebangsaan. Oleh karena itu, memahami persoalan pangan harus ...dilakukan secara menyeluruh dan memerlukan suatu landasan filosofis yang terkait dengan ideologi kebangsaan. Sebagai bangsa yang majemuk, dengan latar belakang budaya, suku, agama, dan spiritualitas, serta keunikan komunitas yang beragam, maka diperlukan suatu landasan ideologis yang dapat mempersatukan keberagaman sehingga menjadi kekuatan dan ketahanan bangsa. Pancasila sebagai landasan ideologi nasional semestinya menjadi landasan yang juga harus digunakan di dalam merumuskan setiap kebijakan negara, termasuk di dalam mencukupi kebutuhan pangan bagi setiap warga bangsa. Landasan ideologis ini sangat penting agar pendekatan dan pemahaman atas pangan tidak hanya bertumpu pada angka produksi dan produktivitas, atau keuntungan ekonomis semata, melainkan harus mampu memenuhi setiap aspek ideologis kebangsaan, yang pada akhirnya harus menjadikan kebijakan pangan sebagai landasan menuju bangsa yang berkeadilan sosial. Buku ini mencoba menyajikan pemikiran bagaimana bangsa Indonesia sebagai suatu kesatuan harus mengembangkan ideologi pangan nasional yang menjadi rujukan bagi setiap kebijakan yang dibuat untuk menyediakan pangan bagi warga bangsa.